MUI-Kedubes Selandia Baru Bertemu Bahas Terorisme di Christchurch - Islam di Australia dan Pasifik

Post Top Ad

MUI-Kedubes Selandia Baru Bertemu Bahas Terorisme di Christchurch

MUI-Kedubes Selandia Baru Bertemu Bahas Terorisme di Christchurch

Share This
ilustrasi
Majelis Ulama Indonesia (MUI) menggelar pertemuan dengan Kedutaan Besar Selandia Baru. Pertemuan itu membahas peristiwa terorisme di Masjid An Noor dan Linwood, Christchurch, Selandia Baru.

Pertemuan di gelar di ruang rapat Kantor MUI pusat, Jalan Proklamasi No. 51, Jakarta Pusat, Jumat (22/3/2019). Ketua Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional MUI Muhyiddin Junaidi membuka pertemuan tersebut.

"Siang hari ini dalam rangka silaturrahim dengan Bapak Duta Besar New Zealand untuk Indonesia, Bapak Roy, sebetulnya beliau wakil duta besar, duta besarnya belum ada dalam waktu beberapa minggu. Atas nama MUI kami ucapkan terima kasih mudah-mudahan diskusi ini bermanfaat bagi kita khususnya dalam meningkatkan hubungan bilateral persahabatan antara Indonesia dan New Zealand," ujar Muhyiddin saat membuka pertemuan.

Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) Kedutaan Besar Selandia Baru untuk Indonesia Roy Ferguson mengucapkan terima kasih terkait pertemuan itu. Ia juga mengajak semua hadirin untuk menyampaikan doa kepada korban penembakan brutal itu.

"Kami merasa sangat terpukul dengan serangan teroris terhadap komunitas muslim kami di Christchurch. Kami semua di Selandia Baru berduka cita dan berusaha untuk mencoba menerima apa yang terjadi," ujar Roy dalam pidatonya.

Selain itu Roy juga mengatakan Selandia Baru akan memberikan jaminan terhadap peristiwa penembakan saat salat Jumat. Dia juga menegaskan tindakan teroris itu bukanlah mewakili Selandia Baru.

"Saya datang ke sini hari ini untuk memberikan Anda semua ada tiga jaminan. Pertama kami melakukan semua yang kami bisa lakukan untuk para korban serangan teroris ini. Kedua, kita bereaksi cepat dan tegas. Dan ketiga tindakan ini tidak mewakili Selandia Baru," kata Roy.

Pertemuan itu juga dihadiri oleh Sekretaris Jenderal MUI Anwar Abbas, Wasekjen MUI Zaitun Rasmi, Ketua Komite Hubungan Internasional MUI, Shabah Surur serta beberapa pimpinan ormas Islam. (sumber)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages